Minggu, 24 Juli 2011

Wajah SMPN 2 Madapangga Dulu dan Kini

Wajah Sekolah dari Depan (diambil pada tanggal 12 Maret 2011)

Pembenahan lingkungan sekolah dimulai dilakukan dengan menggerakkan seluruh komponen sekolah



















Kini Wajah itu berubah (Diambil tanggal 29 April 2011)

Sabtu, 23 Juli 2011

Profil SMP Negeri 2 Madapangga

SMP Negeri 2 Madapangga (nama lama, SMPN 4 Bolo)  terletak di kecamatan Madapangga kabupaten Bima provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), tepatnya di desa Woro. Jarak SMP ini dari kota kabupaten sekitar 36 km yang dapat di tempuh dengan kendaraan sekitar satu jam lebih. Sekolah ini dibangun dan mulai beroperasi sejak tahun 1994. Hingga tahun 2011 telah diduduki oleh enam orang kepala sekolah dan telah menamatkan 2.373 siswa yang telah tersebar di seluruh wilayah RI dan juga di luar negeri. Ke enam orang yang pernah memimpin sekolah ini ialah H. Djafar Ali, Drs. H. Abdul Latif H. Idris, Ridwan M. Nur, S. Pd., Abdul Malik, A. Md., Drs. Abdul Salam. Sejak tanggal 09 Maret 2011 kembali dipimpin oleh Maman, S. Pd., M. Pd. yang merupakan mantan guru bahasa Indonesia di sekolah ini (1994-2003) dan kepala SMPN 1 Bolo (2007-2011) sehingga masyarakat menjulikinya sebagai Obama Pulang Kampung. Julukan ini memang pantas dielukkan kepadanya karena disela-sela kesibukannya mengejar hingga meraih predikat SMPN 1 Bolo menjadi Sekolah Standar Nasional (SSN) yang tinggal setitik lagi akan ditetapkan sebagai Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) yang saat ini dalam proses ke R-SBI. Ditengah kesibukannya itu, ia masih dapat mengatur waktunya pada sore hingga malam hari untuk memberikan kuliah pada berbagai kampus swasta di Bima-Dompu-Sumbawa. Kini ia sedang merubah paradigma di SMPN 2 Madapangga dengan visi BERIMTAQ, TERDIDIK, DAN BERBUDAYA.
    Pada tahun pembelajaran 2011/2012, sekolah ini memiliki 246 siswa yang tersebar dalam sembilan rombongan belajar (rombel) yakni masing-masing tiga rombel kelas VII, kelas VIII, dan kelas IX.  Dari jumlah siswa tersebut diampu oleh 25 orang guru PNSD, enam orang guru Honda, dan sepuluh orang guru Sukarela, serta tiga orang UPTD PNSD, tujuh orang UPTD Honda, dan tujuh orang UPTD Sukarela.
    Untuk melayani proses pembelajaran sekolah ini dilengkapi dengan ruang penunjang: perpustakaan, ruang media pembelajaran, dan juga ruang laboratorium IPA. Dalam ikhtiar merubah paradigma konvensional ke paradigma kekinian, mulai tahun pembelajaran 2011/2012 sekolah ini akan melaksanakan proses pembelajaran berbasis Informasi dan Teknologi (IT). Saat ini, disenggang waktu Kepala Sekolah tengah memotivasi, memfasilitasi, dan melatih semua komponen sekolah untuk memanfaatkan IT secara konsekuen. Program ini juga telah disampaikan kepada masyarakat dan diterima dengan gembira. Pada momen perpisahan dengan siswa tamat TP 2010/2011, ketua komite sekolah, Arsyad H. Naksabandi, B, Sc. menegaskan bahwa masyarakat siap membantu program sekolah, termasuk material. Bagaimana perkembangan SMPN 2 Madapangga ke depan? Kita lihat saja dengan meng-klik pada blog ini (Team Blogger; 2011).